 |
SUARAMILENIAL.ID, JAKARTA — Kuartal II (Q2) hampir selesai, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN, Nusron Wahid, langsung tancap gas!
Dalam Rapat Pimpinan (Rapim) yang digelar hybrid di Aula Prona Kementerian ATR/BPN, Selasa (27/5), Nusron meminta seluruh jajaran — dari Ditjen sampai Kanwil — untuk segera mereviu capaian kerja mereka.
“Sebentar lagi masuk Juni, jadi ayo dicek progresnya. Kalau ada yang belum tercapai, percepat!” tegas Nusron.
Selain evaluasi program kerja, Rapim ini juga fokus pada percepatan penyusunan regulasi. Nusron mengingatkan pentingnya menyelesaikan berbagai rancangan aturan sebelum Q2 berakhir.
Totalnya? 3 RUU, 5 RPP, 6 Raperpres, dan 25 Rapermen yang harus segera dirampungkan.
“Saya minta khususnya Rapermen bisa kelar sebelum Q2 tutup buku,” ujarnya.
Satu hal menarik dalam rapat ini adalah pembahasan revisi Permen soal pola karier ASN di lingkungan ATR/BPN.
Wakil Menteri Ossy Dermawan menjelaskan bahwa revisi ini bakal menghadirkan sistem karier ASN yang lebih jelas, adil, dan punya visi jangka panjang.
“Bapak Menteri ingin ASN di ATR/BPN punya arah karier yang visioner, bukan cuma administratif,” kata Ossy.
Rapim ini diikuti langsung oleh seluruh pejabat tinggi ATR/BPN, dan secara daring oleh jajaran dari seluruh Indonesia.
Semua diminta tetap kompak dan gerak cepat menjelang akhir Q2!
Editor : Muhammad Robby
