 |
| Menyambut Hari Ulang Tahun Ke-80 Republik Indonesia, Pelindo Regional 3 Sub Regional Kalimantan mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi 100 Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Banjarmasin. Foto-Istimewa |
SUARAMILENIAL.ID, BANJARMASIN — Menyambut Hari Ulang Tahun Ke-80 Republik Indonesia, Pelindo Regional 3 Sub Regional Kalimantan mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi 100 Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Banjarmasin.
Kegiatan yang berlangsung di Kantor Pelindo Sub Regional Kalimantan, Rabu (14/8), ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “Pelindo Peduli” dengan dukungan Klinik PHC sebagai mitra layanan kesehatan.
Pemeriksaan meliputi pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, pemeriksaan fisik umum, serta konsultasi langsung dengan tenaga medis.
Program ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran TKBM akan pentingnya menjaga kesehatan, mengingat pekerjaan mereka menuntut aktivitas fisik yang tinggi setiap hari.
Junior Manager Umum dan Humas Sub Regional Kalimantan, Suprayogi Sumarkan, mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Pelindo terhadap kesejahteraan pekerja pelabuhan.
“TKBM memiliki peran vital dalam kelancaran operasional pelabuhan. Melalui pemeriksaan kesehatan gratis ini, kami ingin memastikan mereka tetap bugar dan dapat bekerja secara optimal dan aman. Ini juga menjadi wujud semangat kemerdekaan melalui kepedulian terhadap kesehatan,” ujarnya.
Junior Manager HSSE Sub Regional Kalimantan, Yoga Arya Kuswanto, menambahkan, kesehatan pekerja adalah bagian penting dari penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3).
“Dengan mengetahui kondisi kesehatan sejak dini, potensi risiko kecelakaan kerja akibat faktor kesehatan dapat diminimalkan,” katanya.
Klinik PHC mengapresiasi inisiatif ini dan berharap dukungan fasilitas medis serta tenaga kesehatan dapat membantu TKBM memantau kesehatannya sekaligus mendorong pola hidup sehat.
Pelindo Regional 3 Sub Regional Kalimantan menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan manfaat bagi lingkungan sekitar, khususnya insan pelabuhan.
“Semoga program seperti ini rutin dilaksanakan, karena kesehatan adalah modal utama bagi tenaga kerja untuk terus berkontribusi memajukan pelabuhan dan daerah,” kata Suprayogi.
Editor : Muhammad Robby
