SUARAMILENIAL.ID, BUNTOK – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) terus berupaya memperkuat kemandirian ekonomi daerah melalui pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satunya dengan menggelar Sosialisasi Penelitian dan Pengembangan Koperasi serta UMKM Tahun 2025, hasil kerja sama antara Pemkab Barsel dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Palangka Raya.
Kegiatan yang digelar di Aula Bapperida Kabupaten Barito Selatan, Senin (29/9/2025) itu, diikuti oleh para camat, kepala desa, dan perwakilan instansi terkait se-Barsel.
Kepala Bapperida Barsel, Jaya Wardana, dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari strategi daerah untuk meningkatkan daya saing, sejalan dengan visi Bupati dan Wakil Bupati Barito Selatan sebagaimana tertuang dalam RPJMD Barsel 2025–2029, yakni:
“Terwujudnya Barito Selatan yang Sejahtera, Berdaya Saing, serta Menjadi Penyangga Pangan dan Energi Ibu Kota Nusantara.”
Menurutnya, penguatan kelembagaan koperasi dan pengembangan kapasitas pelaku UMKM menjadi langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Koperasi dan UMKM memiliki peran penting dalam menciptakan wirausaha produktif, memperluas lapangan kerja, dan meningkatkan kemandirian ekonomi daerah,” ujar Jaya Wardana.
Sementara itu, Ketua Tim Kajian Penelitian dan Pengembangan Koperasi dan UKM, Lulu Tri Harinie, menjelaskan kegiatan ini merupakan implementasi dari arahan Bupati Barito Selatan H. Eddy Raya Samsuri dan Wakil Bupati Khristianto Yudha untuk memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pemberdayaan UMKM.
“Bapak Bupati menekankan pentingnya pengembangan UMKM sebagai motor penggerak ekonomi daerah. UMKM kita sudah berjalan baik, tapi perlu terus dikembangkan agar benar-benar mampu meningkatkan PAD,” ungkap Lulu.
Ia menambahkan, pengembangan UMKM sejalan dengan semangat kemandirian desa yang dicanangkan pemerintah pusat dan filosofi Huma Betang yang diusung Gubernur Kalimantan Tengah, yaitu semangat untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Selain fokus pada UMKM, kerja sama antara Pemkab Barsel dan LPPM UPR juga mencakup penelitian dan pengembangan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebagai salah satu pilar penyumbang PAD.
“Pak Bupati sangat konsen terhadap peningkatan PAD, baik melalui UMKM maupun BUMD, agar perekonomian masyarakat Barsel semakin kuat dan mandiri,” pungkas Lulu.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari — hari pertama (29 September 2025) fokus pada kajian UMKM dan koperasi, sedangkan hari kedua (30 September 2025) membahas penelitian dan pengembangan BUMD.
