 |
| Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin melanjutkan operasi pencarian pada hari kedua terhadap seorang anak yang diduga tenggelam di Sungai Desa Tinggiran Baru (Handil Anang), Kecamatan Mekar Sari, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Rabu (24/12/2025). |
SUARAMILENIAL.ID, BANJARMASIN — Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin melanjutkan operasi pencarian pada hari kedua terhadap seorang anak yang diduga tenggelam di Sungai Desa Tinggiran Baru (Handil Anang), Kecamatan Mekar Sari, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Rabu (24/12/2025).
Laporan awal peristiwa tersebut diterima Basarnas Banjarmasin dari seorang warga setempat bernama Edwin pada Selasa (23/12/2025) pukul 19.47 Wita. Lokasi kejadian berada sekitar 56,8 kilometer dari Kantor SAR Banjarmasin.
Memasuki hari kedua pencarian, tim SAR gabungan mengawali kegiatan dengan briefing pada pukul 07.00 Wita guna menentukan strategi pencarian.
Sekitar 15 menit kemudian, tim mulai melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai dengan radius kurang lebih satu kilometer ke arah hilir.
Kepala Kantor SAR Banjarmasin, I Putu Sudayana, mengatakan bahwa pencarian melibatkan sejumlah unsur lintas instansi, antara lain Basarnas Banjarmasin, Polres Barito Kuala, TNI AL Banjarmasin, Direktorat Polairud Polda Kalimantan Selatan, BPBD Kabupaten Barito Kuala, Water Rescue Banjarmasin, Bhalink-Bhalink Rescue, serta masyarakat setempat.
Dalam operasi tersebut, tim mengerahkan berbagai peralatan, seperti mobil rescue, perahu karet bermotor, peralatan selam, perangkat pendeteksi bawah air Aqua Eye, peralatan water rescue, serta perangkat komunikasi pendukung.
“Seluruh unsur yang terlibat terus berupaya maksimal agar korban dapat segera ditemukan,” ujar Putu.
Ia menambahkan, apabila korban ditemukan, tim akan melakukan penanganan sesuai prosedur SAR dan mengevakuasi korban ke rumah duka.
Hingga Rabu siang, korban masih belum ditemukan dan operasi pencarian masih terus berlangsung. Kondisi cuaca di lokasi dilaporkan berawan.
Basarnas juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat beraktivitas di sekitar perairan, guna mencegah terjadinya kecelakaan serupa.
Editor : Muhammad Robby
