Pelatih Malaysia di SEA Games 2025: Rasanya Seperti Perang, Layak Jadi Buku

 

Foto-Dok/CNN Indonesia


SUARAMILENIAL.ID, JAKARTA —Timnas Malaysia menutup kiprah mereka di SEA Games 2025 dengan kepala tegak. Meski gagal menembus final, skuad Harimau Malaya berhasil membawa pulang medali perunggu usai menaklukkan Filipina dengan skor 2-1 pada laga perebutan tempat ketiga.

Pelatih timnas Malaysia, Mohammad Nafuzi Zain, menyebut perjalanan timnya di ajang olahraga terbesar Asia Tenggara itu terasa seperti berada di medan perang. Bahkan, menurutnya, kisah tersebut layak diabadikan dalam bentuk buku.

“Kalau mengikuti cerita perjalanan kami di SEA Games ini, mulai dari persiapan hingga pertandingan terakhir, rasanya bisa ditulis jadi sebuah buku. Banyak lika-liku yang kami lalui,” ujar Nafuzi, dikutip dari Berita Harian.

Nafuzi menjelaskan, sepanjang turnamen, timnya dihadapkan pada berbagai tantangan. Mulai dari pergantian pemain, sanksi, hingga badai cedera yang memaksa sejumlah pemain tetap tampil dalam kondisi tidak ideal.

“Ada pemain yang masuk, ada yang keluar, ada yang terkena sanksi, dan ada juga yang cedera,” katanya.

Situasi tersebut membuat Nafuzi mengibaratkan SEA Games sebagai arena perang bagi para pemainnya. Hingga pertandingan terakhir, para pemain disebut tetap bertahan dan berjuang demi negara, meski kondisi fisik mereka jauh dari kata prima.

“Sampai akhir turnamen, rasanya seperti berada di medan perang. Ada pemain yang harus berjalan dengan tongkat, ada yang bahunya diperban,” ungkapnya.

Menurut Nafuzi, semua pengorbanan itu menjadi bukti nyata semangat juang para pemain Malaysia yang patut dibanggakan.

“Itu semua adalah bentuk perjuangan untuk negara, dan menurut saya, itu sesuatu yang sangat membanggakan,” tegasnya.

Sebelum meraih perunggu, Malaysia harus mengakui keunggulan Thailand di babak semifinal. Dalam laga tersebut, Malaysia kalah tipis 0-1 setelah bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-16 akibat kartu merah yang diterima Aiman Yusuf.

Meski demikian, keberhasilan membawa pulang medali perunggu tetap menjadi catatan positif bagi Malaysia di SEA Games 2025. Jika ingin versi lebih milenial, lebih singkat, atau headline alternatif, tinggal bilang ya.

Sumber : CNN Indonesia

Lebih baru Lebih lama