
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, meninjau langsung Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Cirebon, Selasa (16/11/2025).
SUARAMILENIAL.ID, KOTA CIREBON – Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, meninjau langsung Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Cirebon, Selasa (16/11/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan pelayanan pertanahan kepada masyarakat berjalan optimal dan selaras dengan kebijakan peningkatan kualitas layanan publik Kementerian ATR/BPN.
Dalam kunjungannya, Wamen Ossy menegaskan bahwa Kantor Pertanahan memiliki peran strategis sebagai ujung tombak pelayanan kepada masyarakat.
“Kantah merupakan garda terdepan pelayanan Kementerian ATR/BPN. Seluruh proses layanan harus mampu memberikan kepastian hukum sekaligus kemudahan bagi masyarakat,” ujar Ossy.
Setibanya di lokasi, Wamen Ossy melakukan office tour dengan meninjau sejumlah fasilitas pelayanan, mulai dari loket pelayanan pertanahan, ruang pengaduan dan konsultasi, ruang kerja pegawai, hingga ruang warkah. Ia juga melihat secara langsung alur pelayanan, sistem kerja, serta kesiapan sarana dan prasarana yang dimiliki Kantah Kota Cirebon.
Selain peninjauan fasilitas, Wamen Ossy berdialog dengan jajaran Kantah Kota Cirebon untuk mendengar langsung tantangan pelayanan pertanahan di lapangan. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya profesionalisme dan komitmen aparatur pertanahan.
“Pelayanan yang baik lahir dari sumber daya manusia yang profesional dan berintegritas. Tolong layani para pemohon dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.
Di sela kunjungan, Wamen Ossy juga menyapa anggota Direktorat Kepolisian Perairan (Ditpolair) Polda Jawa Barat yang tengah mengantre di loket pelayanan. Pada kesempatan tersebut, ia menyerahkan Sertipikat Hak Pakai kepada Ditpolair Polda Jawa Barat atas dua bidang tanah di kawasan pesisir Kota Cirebon sebagai bentuk kepastian hukum atas aset negara.
AKP Suratmoko dari Ditpolair Polda Jawa Barat menyampaikan apresiasinya atas pelayanan Kantah Kota Cirebon.
“Sertipikat ini sangat penting sebagai dasar hukum pemanfaatan aset negara. Dengan kepastian hukum yang jelas, kami dapat merealisasikan pembangunan fasilitas penunjang tugas kepolisian perairan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, dua bidang tanah tersebut berlokasi di Kelurahan Kesenden, Kota Cirebon, dengan luas masing-masing 6.400 meter persegi dan 1.500 meter persegi. Lahan tersebut direncanakan untuk pembangunan barak siaga, dermaga kapal, dan coastway. Menurutnya, proses penerbitan sertipikat berlangsung relatif cepat, yakni sekitar satu bulan setelah berkas dinyatakan lengkap.
Kunjungan kerja Wamen Ossy ke Kantah Kota Cirebon turut disambut oleh sejumlah pejabat administrator di lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat beserta jajaran.