Sejumlah Wilayah di Banjarbaru Banjir, Sebagian Warga Pilih Stay dan Lansia Diungsikan

Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Banjarbaru sejak dini hari hingga Selasa (21/1) siang menyebabkan sejumlah wilayah tergenang banjir. Foto-Nurul Mufidah/ SUARAMILENIAL

SUARAMILENIAL.ID, BANJARBARU – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Banjarbaru sejak dini hari hingga Selasa (21/1) siang menyebabkan sejumlah wilayah tergenang banjir. 


Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Selatan telah memprediksi bahwa hujan akan melanda provinsi ini hingga medio 2025. Terutama di Banjarbaru.


Akibat hujan yang berkepanjangan, beberapa kawasan di Cempaka mulai terendam dengan ketinggian bervariasi. 


Camat Cempaka, Dedi Haryadi membenarkan bagwa banjir mulai melanda wilayahnya khususnya di Jalan Mistar Cokrokusumo, RT 24 RW 08, dan Kelurahan Kertak Baru.


“Jika hujan ini terus berlangsung, banjir bisa meluas hingga ke wilayah Kelurahan Bangkal Cempaka,” ucapnya.


Berdasarkan informasi dihimpun, hingga pukul 12.00 Wita, ketinggian air pada beberapa titik di Cempaka telah mencapai lutut orang dewasa. 


Ketua RT 23 RW 08, Khairullah mencatat bahwa banjir telah berdampak di enam RT yakni RT 42, 34,  22,  23, 24 dan 25. 


Di RT 23 ada 20 kepala keluarga terdampak dengan total 66 jiwa. 


Sebanyak 18 rumah di sana mengalami dampak paling parah. 


“Dengan ketinggian air di titik terdalam mencapai 1 meter atau sepinggang orang dewasa,” kata Khairullah.


Banjir ini mulai terjadi sejak subuh setelah hujan deras berlangsung selama lebih dari dua jam.


Kendati begitu, sebagian besar warga memilih untuk tetap bertahan di rumah. 


Hanya segelintir lansia yang diungsikan ke rumah tetangga demi keselamatan. 


“Kami sudah berkoordinasi dengan lurah setempat untuk memberikan bantuan, tetapi kepastiannya masih menunggu,” jelas Khairullah.


Sementara itu, salah satu warga, Aji menuturkan bahwa dirinya dan keluarga memilih tidak mengungsi, meskipun air telah masuk ke rumahnya. 


Sebab, berkaca dari banjir pada tahun-tahun sebelumnya, air akan surut setelah beberapa jam hujan reda.


Selain Kecamatan Cempaka, Kelurahan Guntung Manggis dan Desa Lukaas di Kelurahan Sungai Tiung juga terdampak. 


Seorang warga di sana menginformasikan jika air telah mencapai lutut orang dewasa dan mulai masuk ke rumah warga.


Akibat banjir ini, aktivitas masyarakat terganggu, terutama bagi warga yang berada di wilayah terdampak parah. 


Pihak berwenang terus memantau situasi, dan diharapkan bantuan dapat segera disalurkan untuk meringankan beban warga yang terdampak banjir.


Reporter : Nurul Mufidah

Editor      : Muhammad Robby

Lebih baru Lebih lama