SUARAMILENIAL.ID, AMUNTAI – Puluhan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dari wilayah binaan Adaro mengikuti pelatihan Pendidikan Holistik Berbasis Karakter (PHBK) untuk mendukung transformasi pendidikan anak usia dini di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program PAUD Imbas Gen 2.2 yang digelar oleh Adaro melalui Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN).
Tujuannya? Tak lain untuk mencetak generasi muda yang cerdas, kreatif, dan berkarakter.
“Pelatihan ini jadi bentuk komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini,” ungkap Yuliawati, Staf Adaro Nyalakan Ilmu YABN, dilansir Antara, Jumat (16/5).
Pelatihan yang berlangsung di TK Ananda, Kecamatan Banjang ini diikuti oleh 45 guru dari 13 lembaga PAUD, termasuk 11 PAUD Imbas Gen 2.2 dan 2 PAUD Inti Gen 2.0. PAUD Imbas Gen 2.2 sendiri merupakan kelanjutan dari program sebelumnya, Gen 2.1, yang sudah dijalankan sejak 2024.
Materi pelatihan dibawakan oleh tim dari Indonesia Heritage Foundation (IHF) bersama para pendamping lapangan berpengalaman. Isinya mencakup:
Pendidikan Karakter
Prinsip PHBK
Komunikasi Efektif
Penataan Ruang Kelas
Praktik Membuat Display Edukatif
“Kami ingin para guru mampu menerapkan pendekatan holistik berbasis karakter di kelas, yang menyentuh aspek intelektual, emosional, sosial, dan spiritual anak,” tambah Yuliawati.
Salah satu peserta, Eka Dewi Sartika, guru dari TKS Sukma Raga, merasa pelatihan ini sangat membuka wawasan baru.
“Saya jadi lebih paham pentingnya pendidikan karakter sejak dini. Sekarang lebih percaya diri membimbing anak-anak agar nggak cuma pintar, tapi juga punya empati dan sikap baik,” tuturnya.
Selain meningkatkan kapasitas guru, pelatihan ini juga memperkuat sinergi antara PAUD Inti dan PAUD Imbas untuk memperluas praktik pendidikan holistik di wilayah binaan Adaro.
Editor : Muhammad Robby