Pelindo Regional 3 Sub Regional Kalimantan Berikan Dukungan Berkelanjutan kepada Rumah Disabilitas Borneo

Pelindo Regional 3 Sub Regional Kalimantan terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pemberdayaan penyandang disabilitas melalui bantuan yang berkelanjutan kepada Rumah Disabilitas Borneo. Foto-Istimewa

SUARAMILENIAL.ID, BANJARMASIN — Pelindo Regional 3 Sub Regional Kalimantan terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pemberdayaan penyandang disabilitas melalui bantuan yang berkelanjutan kepada Rumah Disabilitas Borneo.


Sub Regional Head Kalimantan, Sugiono, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang difokuskan pada peningkatan keterampilan dan kemandirian masyarakat. 


“Kami berupaya agar keberadaan Pelindo tidak hanya berdampak secara ekonomi, tetapi juga sosial, khususnya bagi kelompok rentan seperti penyandang disabilitas,” ujarnya.


Pada tahun 2023, Pelindo menyalurkan bantuan sebesar Rp18.500.000 dalam bentuk pelatihan kerajinan tangan berbahan clay atau lilin. 


Kemudian pada tahun 2024, dukungan meningkat dengan bantuan senilai Rp50.000.000 yang mencakup satu unit laptop, pelatihan pembuatan manik-manik, serta satu unit alat sablon berikut pelatihan teknisnya.


Sementara itu, Supervisi TJSL Pelindo Regional 3, Diah Sri Hadiati, menambahkan bahwa program ini dirancang agar tidak hanya bersifat insidental, tetapi berkelanjutan. 


“Kami ingin Rumah Disabilitas Borneo memiliki kemampuan yang terus berkembang dan mampu menciptakan produk bernilai ekonomi. Ini sejalan dengan tujuan TJSL untuk menciptakan dampak sosial yang nyata dan jangka panjang,” ungkap Diah.


Diah juga berharap bantuan ini dapat menjadi motivasi bagi para penyandang disabilitas untuk terus berkarya dan berkontribusi secara aktif di masyarakat. 


“Semoga mereka tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga agen perubahan di komunitasnya,” tambahnya.


Ke depan, Pelindo Regional 3 berencana untuk memperluas kolaborasi dan cakupan program TJSL agar lebih banyak komunitas dapat merasakan dampak positif, terutama dalam membangun masyarakat yang inklusif, mandiri, dan berdaya saing.


Editor : Muhammad Robby

Lebih baru Lebih lama