![]() |
Foto-Ilustrasi |
SUARAMILENIAL.ID, BANJARMASIN – Kepolisian Sektor Banjarmasin Tengah mengungkap kronologi awal peristiwa pembunuhan yang menewaskan Yayan Ranti (27) di kawasan Jalan Rawasari III, Gang 1, Kelurahan Teluk Dalam, Banjarmasin Tengah, Selasa malam, 10 Juni 2025.
Kapolsek Banjarmasin Tengah, Komisaris Polisi Eka Saprianto, menjelaskan peristiwa terjadi sekitar pukul 22.30 WITA.
Dugaan awal menyebut pertikaian bermula dari transaksi ban bekas sepeda motor.
“Korban bertanya kepada saksi GA (35) apakah ada ban bekas. Saksi menjawab ada, sepasang ban depan dan belakang, dengan harga Rp100 ribu,” kata Eka saat dikonfirmasi, Rabu, 11 Juni 2025.
Beberapa saat setelah itu, korban menerima telepon dari seseorang yang hendak membeli ban, yakni terduga pelaku berinisial MDA (24).
Korban kemudian mengajak GA untuk mengantarkan ban ke pembeli yang sudah menunggu di depan RS Suaka Insan.
“Korban keluar gang dengan motor dan sempat berpapasan dengan pelaku. Tak lama kemudian, saksi menyusul keluar dan melihat korban dan pelaku terlibat adu mulut,” ujar Eka.
Cekcok berlanjut menjadi aksi saling kejar di dalam gang. MDA diduga sempat merusak motor milik korban sebelum akhirnya kembali mengejar korban yang sudah berada di sekitar rumah GA.
“Korban sempat bersujud meminta ampun. Namun pelaku justru menikam korban tiga kali di bagian leher,” ujar Eka.
Setelah penusukan, MDA melarikan diri dari lokasi. Saksi GA berupaya memberikan pertolongan dengan membawa korban ke depan rumah dan memberinya air minum, sambil menutup luka tusuk dengan baju.
“GA juga meminta istrinya untuk memanggil Ketua RT. Namun korban meninggal di lokasi sebelum sempat mendapatkan pertolongan medis,” kata Kapolsek.
Jenazah korban kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. Anak korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Banjarmasin Tengah.
Hingga kini, polisi masih memburu pelaku dan mendalami motif pasti peristiwa tersebut.
“Identitas pelaku sudah kami kantongi dan proses penyelidikan masih terus berjalan,” ujar Eka.
Reporter : Amrullah
Editor : Muhammad Robby