SUARAMILENIAL.ID, BANJARBARU — Seorang pria berinisial U, 47 tahun, warga Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, ditemukan tewas setelah tercebur ke dalam sumur di kawasan Jalan Garuda, Gang Haji Imis, Kelurahan Landasan Ulin Timur, Sabtu pagi, 14 Juni 2025.
Peristiwa ini sempat menggegerkan warga sekitar. Polisi menyebut korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa oleh tim gabungan, setelah proses evakuasi darurat yang melibatkan relawan, Satpol PP, dan warga setempat.
Kepala Seksi Humas Polres Banjarbaru, Inspektur Dua Kardi Gunadi, mengatakan laporan pertama diterima dari warga yang mendengar suara benda jatuh ke dalam sumur. “Anggota kami yang dipimpin Iptu H. Sudarga langsung menuju lokasi dan berkoordinasi untuk melakukan evakuasi,” kata Kardi, Sabtu siang.
Seorang saksi, KAS (23), mengaku mendengar suara jatuh dari arah sumur saat sedang berada di kamar. Ia lalu keluar rumah dan menemukan korban sudah berada di dalam sumur. Bersama dua warga lainnya, RMP (28) dan WS (50), mereka berusaha menyelamatkan korban secara manual.
Salah satu dari mereka bahkan sempat turun ke dalam sumur dan korban sempat berpegangan pada kakinya. Namun upaya tersebut gagal. “Tangan korban terlepas sebelum berhasil ditarik ke atas,” kata Kardi.
Evakuasi akhirnya dilakukan menggunakan alat katrol (lifting). Korban berhasil diangkat sekitar pukul 09.36 WITA, namun sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Menurut keluarga, korban telah mengidap epilepsi sejak 2003 dan rutin menjalani pengobatan di RS Sambang Lihum. Saat kejadian, ia sedang tinggal bersama kakaknya di rumah dekat lokasi sumur.
Dari tempat kejadian, polisi mengamankan barang bukti berupa sepasang sandal milik korban. Jenazah kemudian dibawa ke RS Idaman Banjarbaru untuk penanganan lebih lanjut.
“Unit Inafis Polres Banjarbaru juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara untuk memastikan kronologi secara menyeluruh,” ujar Kardi.
Reporter : Nurul Mufidah
Editor : Muhammad Robby