 |
| Ribuan penonton larut dalam nostalgia ketika Rasi Band naik panggung pada acara puncak Banjarmasin Phoria 2025. Foto-Istimewa |
SUARAMILENIAL.ID, BANJARMASIN – Suasana halaman Pemkot Banjarmasin pecah pada Sabtu malam, 20 September 2025.
Ribuan penonton larut dalam nostalgia ketika Rasi Band naik panggung pada acara puncak Banjarmasin Phoria 2025.
Teriakan penonton menggema begitu tembang andalan mereka, “Tunggu Aku di Sini”, dibawakan.
Tak sekadar konser, momen ini menjadi ajang reuni Rasi Band setelah 17 tahun tak satu panggung.
“Senang sekali bisa kembali tampil di tanah sendiri. Terima kasih kepada Pemkot Banjarmasin yang sudah mewadahi kreativitas musisi Banua,” kata vokalis Rasi Band, Rifan, disambut sorak penonton.
Kebahagiaan juga dirasakan gitaris Iwan Sofa, yang menyebut tampil di Phoria kali ini sebagai ajang silaturahmi sesama musisi Kalimantan Selatan.
Sofa, yang juga CEO Amartha Corp—salah satu sponsor utama acara—mengapresiasi langkah Pemkot Banjarmasin menggelar festival ini.
“Kompetisi musik yang sudah lama mati akhirnya hidup lagi. Ini wadah penting buat regenerasi musisi Banua,” ujarnya.
Selain Rasi Band, panggung Phoria 2025 juga dimeriahkan oleh Naffas Band, Kacamata Pacah, serta penampilan spesial dari guest star Kaisar.
Masing-masing menghadirkan energi berbeda yang membuat ribuan penonton tak beranjak hingga akhir acara.
Editor : Muhammad Robby
