Menteri Nusron Pastikan Pengukuran Tanah di Wanam Papua Selatan Presisi untuk Swasembada Pangan

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) memastikan akurasi pengukuran tanah di kawasan Wanam, Kabupaten Merauke, Papua Selatan. Foto-Istimewa

SUARAMILENIAL.ID, JAKARTA – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) memastikan akurasi pengukuran tanah di kawasan Wanam, Kabupaten Merauke, Papua Selatan. 


Kepastian ini, kata Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid, menjadi kunci keberhasilan program swasembada pangan nasional.


“Berdasarkan surat Menteri Kehutanan, kawasan hutan yang dilepas sekitar 451 ribu hektare. Karena ini masalah presisi, pengukurannya harus tepat agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,” ujar Nusron dalam Rapat Koordinasi Terbatas di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta, Senin, 29 September 2025.


Dari total lahan itu, 266 ribu hektare dialokasikan untuk Wanam. 


Namun, yang disetujui hanya 263.984 hektare lantaran sebagian berupa sungai dan rawa.


Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menambahkan bahwa pemerintah tengah menyiapkan tata kelola kawasan secara menyeluruh. 


“Mulai dari penataan tata ruang, pengaturan Hak Guna Usaha, hingga kelengkapan administrasi. Semua harus berbasis pada pemberdayaan, kearifan, dan keberlanjutan,” ujarnya.


Ia berharap Wanam dapat menjadi penopang kemandirian pangan nasional. 


“Tidak hanya beras, nanti juga ada etanol dari tebu dan singkong, serta B-50 dari sawit,” kata Zulkifli.


Rakortas ini turut dihadiri perwakilan sejumlah kementerian dan lembaga, antara lain Kementerian Pertanian, Pekerjaan Umum, Kehutanan, Pertahanan, serta BUMN. 


Menteri Nusron hadir didampingi Dirjen Tata Ruang Suyus Windayana, Dirjen PHPT Asnaedi, dan Dirjen Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang Virgo Eresta Jaya.


Editor : Rizky Permatasari 

Lebih baru Lebih lama