![]() |
| Suasana akhir pekan di Dealer Yamaha Surya Pratama Palangka Raya, Jalan RTA Milono, tampak berbeda pada Sabtu (18/10/2025). Foto-Dok Yamaha |
SUARAMILENIAL.ID, PALANGKA RAYA – Suasana akhir pekan di Dealer Yamaha Surya Pratama Palangka Raya, Jalan RTA Milono, tampak berbeda pada Sabtu (18/10/2025).
Sekitar 70 peserta dari berbagai komunitas motor Yamaha memadati area dealer dalam gelaran Yamaha Regional Community Gathering (RCG).
Acara ini menjadi ajang silaturahmi dan penguatan solidaritas antar pengguna Yamaha di Kalimantan Tengah.
Komunitas yang hadir antara lain MAXTROY, Yamaha XSR, Nyipat Motor Custom, XSR Brotherhood, dan Sytelkode 12.
Gelaran RCG di Palangka Raya ini merupakan perdana di wilayah Kalteng, ditandai dengan kegiatan Rolling City, di mana rombongan peserta melakukan konvoi dari dealer menuju Night Waltz, lokasi utama acara.
Di sana, peserta disuguhi beragam hiburan seperti games, doorprize, live music, serta food and beverage.
Perwakilan tim promosi Yamaha Kalselteng, Iqbal, mengatakan bahwa kegiatan ini terbuka untuk semua pengguna motor Yamaha, tanpa batasan tipe.
“Acara ini terbuka untuk semua tipe motor Yamaha, bukan hanya MAX Series atau motor sport. Bahkan pengguna Mio juga bisa ikut. Ini menjadi acara pembuka RCG di Kalteng, dan jika sukses, akan kami adakan rutin setiap bulan,” ujarnya.
Sebelum Rolling City dimulai, peserta mendapatkan materi singkat safety riding serta tips perawatan motor dari tim teknisi Yamaha.
Selain menambah wawasan berkendara aman, peserta juga memperoleh promo servis khusus di dealer.
Ketua Komunitas YACI Palangka Raya, Reza, mengapresiasi inisiatif Yamaha yang terus memperkuat hubungan dengan komunitas pengguna setianya.
“Acara Yamaha selalu seru. Harapannya ke depan bisa lebih besar lagi, termasuk dengan kegiatan Ride and Camp,” katanya.
Gelaran perdana Yamaha RCG di Palangka Raya ini menegaskan komitmen Yamaha menghadirkan pengalaman berkendara yang aman, menyenangkan, dan penuh kebersamaan, sekaligus memperkuat jaringan komunitas Yamaha di Kalimantan Tengah.
Editor : Muhammad Robby
